cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
INTEGRALISTIK
ISSN : 08537208     EISSN : 25495011     DOI : -
Core Subject :
Integralistik is a peer reviewed journal that covers the fields of scientific knowledge or academic that civics education studies. The Integralistik is a academic journal that centered in citizenship studies i.e. civic education (curriculum, teaching, instructional media, and evaluation), political education, law education, moral education, and multicultural education.
Arjuna Subject : -
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021" : 12 Documents clear
Implementasi Sekolah Ramah Anak di SD Ummul Quro Kota Semarang Susanti, Martien Herna; Rachman, Maman; Ananda, Ananda
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26880

Abstract

Penelitian ini membahas implementasi kebijakan sekolah ramah anak, yakni sekolah yang secara sadar menjamin dan memenuhi hak-hak anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan bertanggung jawab serta hambatan dalam implementasi sekolah ramah anak di SD Ummul Quro Kota Semarang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif. Lokasi penelitian di SD Ummul Quro Kota Semarang sebagai sekolah dasar Islam yang menerapkan kurikulum holistik yaitu memadukan sciencetech, religy, dan life skill. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa SD Ummul Quro telah memenuhi kriteria sekolah ramah anak yang ditunjukkan dengan adanya : (1) deklarasi sebagai sekolah ramah anak pada tanggal 8 Februari 2020, (2) implementasi kurikulum, (3) pendidik dan tenaga kependidikan yang mengikuti pelatihan tentang hak-hak anak, (4) sarana dan prasarana yang mendukung, (5) adanya partisipasi anak, dan (6) partisipasi orang tua dalam implementasi sekolah ramah anak. Hambatan implementasi sekolah ramah anak, yaitu: (1) belum tersedia mekanisme pengaduan dan penanganan kasus pelanggaran hak anak, (2) belum semua tenaga pendidik dan tenaga kependidikan mengikuti pelatihan hak anak dan sekolah ramah anak, (3) belum tersedia tenaga konseling/BP3 (Badan Penyelenggara Pendidikan) yang terlatih, (4) lingkungan fisik sekolah yang berpotensi longsor, dan (5) belum adanya partisipasi lembaga masyarakat, alumni, dan dunia usaha dalam penyelenggaraan program sekolah ramah anak.
Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Sirri’ Na Pacce melalui Strategi Inkuiri pada Pembelajaran PPKn SMA Muhajir, Muhajir
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26956

Abstract

Pendidikan karakter merupakan isu urgen yang harus terintegrasi dalam setiap kegiatan pembelajaran terutama pembelajaran pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan (PPKn). Oleh karena itu, artikel ini bertujuan untuk menganalisis Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Sirri’ Na Pacce melalui Strategi Inkuiri Pada Pembelajaran PPKn SMA. Penelitian ini menggunakan metode research and development (R&D) dengan model ADDIE dan akan dilaksanakan di dua (2) sekolah yakni SMAN 2 Gowa dan SMAN 4 Takalar yang dipilih secara purposive dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif secara berkesinambungan guna mengetahui realitas proses pembelajaran PPKn. Hasil penelitian menunjukan bahwa internalisasi nilai-nilai karakter Sirri’ Na Pacce melalui strategi Inkuiri pada pembelajaran PPKn di SMA dilakukan melalui lima tahapan yakni; Tahap Orientasi, Tahap Merumuskan Masalah, Tahap Merumuskan Hipotesis, Tahap Mengumpulkan Data, Tahap Menguji Hipotesis, Tahap Merumuskan kesimpulan. Pada tahapan awal guru mengarahkan siswa berpikir pemecahan masalah yang berkaitan dengan pelanggaran nilai-nilai Sirri Na Pacce dan kemudian membimbing siswa untuk mengikuti tahapan tersebut. Pada akhir tahapan guru menyimpulkan bersama siswa agar tidak terjadi perbedaan penafsiran nilai. Adapun nilai-nilai Sirri’ Na Pacce yang di internalisasikan adalah Harga diri, Malu, Teguh Pendirian, Tepat Janji, Setia, Jujur.
Kearifan Lokal Dalam Tradisi Gebyag Cah Angon Wardhani, Novia Wahyu; Ihsan, Maulana
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26168

Abstract

Setiap tradisi memiliki nilai-nilai kearifan local begitu juga dalam tradisi Gebyag Cah Angon. Tradisi ini ada sebagai ungkapan rasa syukur manusia kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rezeki. Ungkapan ini tentu berbeda antara daerah satu dengan daerah yang lain. Seperti tradisi ngalap berkah, larung laut, gugur gunung, dan lain-lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kearifan local dalam tradisi Gebyak Cah Angon. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan etnografi. Cara memperoleh data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Observasi dilakukan di Desa Entak Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen pada bulan November 2019. Wawancara dengan informan tetua desa, pemerintah desa, dan masyarakat. Dokumentasi diperoleh dari dokumen desa. Uji keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan pengamatan dan triangulasi sumber.  Teknik analisis data menggunakan model interaktif meliputi proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan tradisi Gebyag Cah Angon memiliki nilai-nilai kearifan lokal yang harus dilestarikan yaitu nilai religius, peduli, dan gotong royong.
Implementasi Pendidikan Karakter dalam Perkuliahan di Prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo pada Masa Covid-19 Asmaroini, Ambiro Puji; Utami, Prihma Sinta; Cahyono, Hadi
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26074

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pendidikan karakter dalam perkuliahan di Prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif.  Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik kuisioner, observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian, dari 18 nilai karakter yang telah disampaikan oleh pusat kurikulum dan hampir seluruhnya dilaksanakan dalam proses pembelajaran di prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo pada pembelajaran daring. Terdapat 14 nilai karakter yang telah disampaikan oleh pusat kurikulum dan hampir seluruhnya dilaksanakan dalam proses pembelajaran di prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo pada pembelajaran daring. Adapun nilai-nilai karakter tersebut adalah religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, bersahabat atau komunikatif, gemar membaca, peduli sosial, dan tanggung jawab. Semua nilai-nilai karakter tersebut terwujud pada saat dilaksanakannya pembelajaran secara daring, pada saat mahasiswa mengikuti kegiatan perkuliahan bersama dosen, baik menggunakan aplikasi google meet, zoom, whatsapp group, maupun menggunakan akun e learning Universitas Muhammadiyah Ponorogo yaitu bebas.umpo.ac.id.
Pemenuhan Hak Bekerja Bagi Penyandang disabilitas di Kota Semarang Lestari, Eta Yuni; Sumarto, Slamet
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.28731

Abstract

Kebijakan tentang perlindungan dan pemenuhan Hak untuk penyandang disabilitas yang diatur dalam undang-undang No 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas harus dapat dipastikan terealisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis implementasi undang-undang dengan menganalisis proses implementasi, mengidentifikasi hambatan,  dan kesiapan pemerintah daerah dalam implementasi Undang-undang Penyandang Disabilitas di Kota Semarang. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif, sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menujukan bahwa pemenuhan hak bagi penyandang disabilitas di Kota Semarang didasarkan pada Undang-undang No 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas khususnya dalam pasal 11. Upaya yang telah dilakukan oleh dinas Tenaga Kerja Kota Semarang dalam pemenuhan hak penyandang disabilitas terdiri dari, Melakukan pendataan jumlah penyandang disabilitas di Kota semarang melalui bantuan dari RT dan RW di Kota Semarang, Mengidentifikasi jenis penyandang disabilitas, Menyelenggarakan sosialiasi tentang pelaksanaan pelatihan untuk penyandang disabilitas di Kota Semarang, Membuat Web khusus untuk menampung jumlah penyandang disabilitas di Kota Semarang agar lebih efektif dalam pendataan jumlah penyandang disabilitas, Memberikan pelatihan untuk penyandang disabilitas agar penyandang disabilitas di Kota Semarang siap untuk bekerja,  Menggandeng organisasi-organisasi atau komunitas penyandang disabilitas di Kota Semarang, sebagai upaya untuk bekerjasama dalam upaya memenuhi hak bagi penyandang disabilitas di Kota Semarang
Pengembangan Bahan Ajar Pengantar Hukum Bisnis Dengan Pendekatan Dialog Kreatif Partisipatori Wiyanto, Wiyanto
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26147

Abstract

The aim of this research is; (1) to determine the process of developing and producing teaching materials for introducing business law with a participatory creative dialogue approach; (2) to determine the feasibility of introductory business law teaching materials using a participatory creative dialogue approach. The research and development (R & D) method was used in this research with stages, namely (1) initial investigation and design, (2) realization, (3) testing, and (4) descriptive-qualitative analysis to determine the feasibility of the resulting teaching materials. both in material, content / substance, language, appearance, user friendly for lecturers and students. The results of the assessment of the feasibility of teaching materials developed were assessed by students, lecturers and experts with indicators of accuracy of content assessment, accuracy of content coverage, digestibility, language use, compulsion, illustrations, completeness of the components showing an average score of 3.68 or very good category. Thus the teaching materials developed are very good for use in introductory business law courses or can be used as a relevant reference source in introductory business law courses.
Implementasi Sekolah Ramah Anak di SD Ummul Quro Kota Semarang
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26880

Abstract

Penelitian ini membahas implementasi kebijakan sekolah ramah anak, yakni sekolah yang secara sadar menjamin dan memenuhi hak-hak anak dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan bertanggung jawab serta hambatan dalam implementasi sekolah ramah anak di SD Ummul Quro Kota Semarang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif. Lokasi penelitian di SD Ummul Quro Kota Semarang sebagai sekolah dasar Islam yang menerapkan kurikulum holistik yaitu memadukan sciencetech, religy, dan life skill. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa SD Ummul Quro telah memenuhi kriteria sekolah ramah anak yang ditunjukkan dengan adanya : (1) deklarasi sebagai sekolah ramah anak pada tanggal 8 Februari 2020, (2) implementasi kurikulum, (3) pendidik dan tenaga kependidikan yang mengikuti pelatihan tentang hak-hak anak, (4) sarana dan prasarana yang mendukung, (5) adanya partisipasi anak, dan (6) partisipasi orang tua dalam implementasi sekolah ramah anak. Hambatan implementasi sekolah ramah anak, yaitu: (1) belum tersedia mekanisme pengaduan dan penanganan kasus pelanggaran hak anak, (2) belum semua tenaga pendidik dan tenaga kependidikan mengikuti pelatihan hak anak dan sekolah ramah anak, (3) belum tersedia tenaga konseling/BP3 (Badan Penyelenggara Pendidikan) yang terlatih, (4) lingkungan fisik sekolah yang berpotensi longsor, dan (5) belum adanya partisipasi lembaga masyarakat, alumni, dan dunia usaha dalam penyelenggaraan program sekolah ramah anak.
Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Sirri’ Na Pacce melalui Strategi Inkuiri pada Pembelajaran PPKn SMA
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26956

Abstract

Pendidikan karakter merupakan isu urgen yang harus terintegrasi dalam setiap kegiatan pembelajaran terutama pembelajaran pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan (PPKn). Oleh karena itu, artikel ini bertujuan untuk menganalisis Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Sirri’ Na Pacce melalui Strategi Inkuiri Pada Pembelajaran PPKn SMA. Penelitian ini menggunakan metode research and development (RD) dengan model ADDIE dan akan dilaksanakan di dua (2) sekolah yakni SMAN 2 Gowa dan SMAN 4 Takalar yang dipilih secara purposive dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif secara berkesinambungan guna mengetahui realitas proses pembelajaran PPKn. Hasil penelitian menunjukan bahwa internalisasi nilai-nilai karakter Sirri’ Na Pacce melalui strategi Inkuiri pada pembelajaran PPKn di SMA dilakukan melalui lima tahapan yakni; Tahap Orientasi, Tahap Merumuskan Masalah, Tahap Merumuskan Hipotesis, Tahap Mengumpulkan Data, Tahap Menguji Hipotesis, Tahap Merumuskan kesimpulan. Pada tahapan awal guru mengarahkan siswa berpikir pemecahan masalah yang berkaitan dengan pelanggaran nilai-nilai Sirri Na Pacce dan kemudian membimbing siswa untuk mengikuti tahapan tersebut. Pada akhir tahapan guru menyimpulkan bersama siswa agar tidak terjadi perbedaan penafsiran nilai. Adapun nilai-nilai Sirri’ Na Pacce yang di internalisasikan adalah Harga diri, Malu, Teguh Pendirian, Tepat Janji, Setia, Jujur.
Kearifan Lokal Dalam Tradisi Gebyag Cah Angon
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26168

Abstract

Setiap tradisi memiliki nilai-nilai kearifan local begitu juga dalam tradisi Gebyag Cah Angon. Tradisi ini ada sebagai ungkapan rasa syukur manusia kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rezeki. Ungkapan ini tentu berbeda antara daerah satu dengan daerah yang lain. Seperti tradisi ngalap berkah, larung laut, gugur gunung, dan lain-lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kearifan local dalam tradisi Gebyak Cah Angon. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan etnografi. Cara memperoleh data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Observasi dilakukan di Desa Entak Kecamatan Ambal Kabupaten Kebumen pada bulan November 2019. Wawancara dengan informan tetua desa, pemerintah desa, dan masyarakat. Dokumentasi diperoleh dari dokumen desa. Uji keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan pengamatan dan triangulasi sumber.  Teknik analisis data menggunakan model interaktif meliputi proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan tradisi Gebyag Cah Angon memiliki nilai-nilai kearifan lokal yang harus dilestarikan yaitu nilai religius, peduli, dan gotong royong.
Implementasi Pendidikan Karakter dalam Perkuliahan di Prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo pada Masa Covid-19
Integralistik Vol 32, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Civic Education Program, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/integralistik.v33i1.26074

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pendidikan karakter dalam perkuliahan di Prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif.  Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik kuisioner, observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian, dari 18 nilai karakter yang telah disampaikan oleh pusat kurikulum dan hampir seluruhnya dilaksanakan dalam proses pembelajaran di prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo pada pembelajaran daring. Terdapat 14 nilai karakter yang telah disampaikan oleh pusat kurikulum dan hampir seluruhnya dilaksanakan dalam proses pembelajaran di prodi PPKn Universitas Muhammadiyah Ponorogo pada pembelajaran daring. Adapun nilai-nilai karakter tersebut adalah religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, bersahabat atau komunikatif, gemar membaca, peduli sosial, dan tanggung jawab. Semua nilai-nilai karakter tersebut terwujud pada saat dilaksanakannya pembelajaran secara daring, pada saat mahasiswa mengikuti kegiatan perkuliahan bersama dosen, baik menggunakan aplikasi google meet, zoom, whatsapp group, maupun menggunakan akun e learning Universitas Muhammadiyah Ponorogo yaitu bebas.umpo.ac.id.

Page 1 of 2 | Total Record : 12